Masih terukir saat kita mabuk anggur Tuhan
Lima belas tahun yang lalu kita bermain
Di taman -taman Tuhan nan Rahman
Kamu bilang Nur itu ini bukan itu juga bukan
Hahaha biarlah sampai sekian
Kini kau sisi Nya sedang berjalan
Aku tak akan berhenti dzikiran
Aku tak akan berhenti syukuran
Aku tak akan berhenti tafakuran
Aku tak akan berhenti bermusyahada'an
Aku tak berhenti sholatwatan
Aku tak akan berhenti takbiran
Aku tak akan berhenti teladan
Perjuangan kita tetap aku lanjutkan
Seperti biasa yang telah berjalan
Ya seperti yang biasa kita lakukan
Tanpa kenal kelaparan
Tanpa kenal kehausan,kepanasan
Kehujanan,kedinginan
Bahkan celaan dan hujatan
Dari mereka yang belum ada keinginan
Akan kuingat katamu,celaan dan cacian
Itu jamuan dari Tuhan sekalian ciptaan
Lebih Menarik Lagi: