Cermin Agama Tauhid Tiga | Blog Legenda Tauhid

Cermin Agama Tauhid Tiga


08.53 |


61.Ilmu Makrifat telah tertentu
Ombaknya besar bertalu-talu
Jika tidak dituntut selalu
Gampang disebut sukar terlalu

62. Karamkan dirimu di ‘alam sifat
Diri haqiqat sukar di dapat
Sudah cukup ilmu yang didapat
Baru mengerti arti makrifat

63.Hendak didapat akan ilmu-nya
Sangat damping tidak ada antaranya
Sebab apa kita tak mendapatnya
Karena terhijab pada dirinya

64.Mengenal martabat telah disuruh
Supaya engkau jangan keliru
Itulah asal kejadian ruh
Supaya diketahui ilmu seluruh

65.Kejadian ruh hendak dikenali
Martabat Nabi awal sekali
Martabat Rosul yang Terjalli
Semuanya itu segera dikenali

66.Martabat Rosul yang ketiganya
Bernama ALLOH Martabat ke empatnya
Kenal pula satu-persatu
Jadi tahu apa diri-nya


67.Empat martabat perlu dicari
Itulah asal kejadian diri
Itulah nama Haqiqat diri
Tiada lepas sehari-hari

68.Ilmu haqiqat hendak didapat
Tahu antara jauh dan dekat
Barulah sempurna segala Ibadat
Baru bernama pandang Makrifat

69.Hendak dibedakan di antaranya
Baharu sempurna semua perbuatannya
Ilmu Fiqih tidak mendapatnya
Sebab kuasa ada di dirinya

70.Menurut fiqih selama-lamanya
Tidak menuntut mengenal tuhan-nya
Menuntut amal dan perbuatannya
Inilah nama buta matanya

71.Sudah fiqih sudah tertentu
Jangan sampai disitu
Menuntut amal setiap waktu
Karena kuasa dirinya itu

72.Dirinya kuasa bukannya Alloh
Disangkanya benar tetapi salah
Jauhnya itu kepada Alloh
Menjadi syirik kepada Alloh

73.Syirik itu bukan olahan
Sebab mengaku dirinya tuhan
Karena itulah banyak kesalahan
Tidak menuntut Nabi Zat Tuhan

74.Sebab Nabi telah berlaku
Tuntut olehmu akan di aku
Jangan engkau salah mengaku
Beramallah engkau beserta aku

75.Berserta aku selama-lamanya
Kesadaran dirimu tiada lainnya
Jika hendak mengetahuinya
Namun haqiqat itulah dirinya

76.Jika menuntut perbuatannya
Hukum fiqih selama-lamanya
Tidak mengenal akan Tuhannya
Segala Ibadah syirik namanya

77.Ilmu Fiqih masa ke masa
Terlindung dari segala rasa
Dirinya sendiri merasa kuasa
Menjadi Hijab setiap masa

78.Setiap masa selalu ada hijabnya
Mengambil Kekuasaan akan Tuhan
Merasa diri ada kekuasaannya
Itulah diri jahil hukumnya

79.Jahil Hukumnya banyak kesalahan
Berbanding kuasa kepada Tuhan
Qodrat dirinya yang diadakan
Bukan Qodrat dari pada Tuhan

80.Hamba itu ada Qodratnya
Satu Qodrat akan Tuhan-nya
Jadi berbanding Qodrat keduanya
Menjadi syirik semua amalnya

81.Jika engkau hendak sempurna
Dirimu Adam tak ada kuasanya
Segala gerak dari Tuhan-nya
Itulah dalil keterangannya

82.Lata taharraku bi-iznillah
Gerak dan diam dari Alloh
Dari Adam Lahaula Walah
Quata Illa Billa

83. Wahuwa Ma’akum dalilnya itu
‘Ainama Kuntum pula suatu
Meliputi ‘alam telah tertentu
Berserta kamu ayatnya itu

84.Jika engkau hendak menuntutnya
Ilmu sufi segera dicari
Sekalian mahkluk tak akan mendapatnya
Melainkan dengan haqiqat diri

85. Karena Mahkluk Adam hukumnya
Alloh itu wujud selamanya
Begitu juga akan awalnya
Akhirnya tidak akan Awalnya

86. Diri adam tidak akan dapat
Kalau tidak diri haqiqat
Jika hendak kita mendapat
Tuntut olehmu ilmu Makrifat

87.Jika hendak mengenalnya
Hilangkan dirimu kepada Adamnya
Haqiqat diri akan dipandangnya
Zhohir dan Bathin tiada lainnya

88. Mengenal diri telah tertentu
Diri yang zhohir telahpun mutu
Yang Bathin sebenarnya yang hidup itu
Yang dapat mengenal Tuhannya itu

89. Diri Zhohir Adam namanya
Diri yang Bathin tiada lainnya
Ibarat laut dengan ombaknya
Tidak mengurang akan dirinya

90. Laut misal Haqiqat dirinya
Ombak itu semua makhluknya
Air itu misal Tuhannya
Tiga nama satu Haqiqatnya

91. Ombak itu misalkan kita
Laut dan air saudahlah nyata
Hilang ombak apa yang ada
Tinggal laut semata-mata

92.Tinggal laut semata-mata
Haqiqat diri yang amat nyata
Luas dan Impah dipandang mata
Itulah Haqiqat diri kita

93.Itulah nama haqiqat diri
Ilmu tersebut sukar dicari
Tiada lepas sehari-hari
Tiada renggang barang sejari

94.Barang sejari tiada renggangnya
Hendak tahu asal-usulnya
Jika kita hendak mendapatinya
Tujuh sifat akan dikenalnya

95. Sifat Ma’ani namanya itu
Boleh dikenal satu persatu
Qodrat Irodat sudah tertentu
Ilmu Haqiqat ke-enam itu

96. Sama’ Bashar yang ke-enamnya
Ke-tujuh kalam akan namanya
Tujuh sifat apa jadinya
Dimana tempat pada dirinya

97. Hendak ditetapkan satu persatu
Qodrat, Irodat keduanya itu
Ilmu Hayyun ke-empatnya tertentu
Jadi apa dirinya itu

98. Nur Muhammad amatlah Terang
Terangnya lebih dari seribu bulan
Hati siapa tak terpandang
Hidupnya itu seperti hewan

99. Amal perbuatan amatlah nyata
Rasa sejati menunggal dia
Tak terucap itu bertanda
Ujudnya Sohir bukan Rahasia


Lebih Menarik Lagi:


Comments
1 Comments

1 komentar:

Anonymous mengatakan...

terlalu paseh, terlalu suka membuat orang bingung
terlalu bangga akan pengetahuan nya
terlalu pelit untuk dibagi

Posting Komentar